Ketahui Pinjaman Bank Danamon Suku Bunga dan Angsuran Per bulan

Sebelum mengajukan pinjaman, ada baiknya Anda memahami tabel angsuran pinjaman dana tunai di bank Danamon bunga dan angsuran per bulan, seperti yang akan dijelaskan berikut ini. Layanan pinjaman yang ditawarkan bank Danamon ini beragam. Mulai dari kredit tanpa agunan (KTA) dana instant, pembiayaan kepemilikan rumah-i B, kredit pemilikan rumah-KPR, dan pendanaan otomotif. Namun, produk layanan yang paling digemari yaitu KTA dana instant, karena proses pencairan dananya yang cepat dan mudah.

Selain itu, layanan ini juga menawarkan besaran pinjaman uang yang besar, mulai dari RP 5.000.000 hingga RP 200.000.000. Selama jangka waktu yang telah disepakati untuk melunasi pinjaman, Anda juga akan dikenakan besar bunga yang harus dibayarkan juga.

Berdasarkan tabel angsuran pinjaman dana tunai di bank Danamon bunga dan angsuran per bulan, dapat diketahui bahwa besarnya suku bunga dipengaruhi oleh lamanya waktu angsuran yang telah dipilih. Untuk lama angsuran 12 bulan akan dikenakan bunga 1,09%, 24 bulan 1,24%, dan 36 bulan 1,39%. Jumlah pinjaman juga dibagi lagi menjadi beberapa rentang, sebagai berikut: Baca Bunga Deposito Cimb Niaga

Pinjaman dana tunai sebesar RP 5.000.000, Waktu angsuran hanya selama 12 bulan saja, dengan dikenai biaya cicilan sebesar RP 471.167, Pinjaman RP 25.000.000, Memiliki tiga kali waktu angsuran. Untuk jangka waktu 12 bulan dikenakan RP 2.355.833, 24 bulan RP 1.364.167, dan 36 bulan RP 1.041.944, setiap bulannya.

Pinjaman RP 50.000.000, Jangka waktu 12 bulan sebesar RP 4.711.667. Besaran cicilan setiap bulannya diatas dapat Anda jadikan perkiraan ketika hendak meminjam uang di bank Danamon. Perlu diketahui pula bahwa besarnya jumlah cicilan yang dijelaskan tersebut tidak mutlak sama, tetapi akan menyesuaikan dengan besarnya pinjaman pada saat proses pengajuan pinjaman.

Bila sudah memahami tabel angsuran pinjaman dana tunai bank danamon bunga dan angsuran per bulan sebelum mengajukan pinjaman, Anda sedikit memiliki gambaran tentang besarnya cicilan tiap bulannya, sehingga bisa lebih memprioritaskan kebutuhan yang benar-benar sangat memerlukan dana pinjaman ini. Dengan begitu, uang yang didapatkan dapat lebih ter organisir dan biaya cicilan juga tidak membengkak pada bulan-bulan berikutnya.